Jumat, 05 November 2010

Pengamatan Jamur pada makanan


PENGAMATAN JAMUR PADA MAKANAN
Teori dasar                :
Jamur memiliki ciri-ciri sebagai berikut: mempunyai inti sel, membran inti sel sempurna, tidak mempunyai klorofil, bentuk uniseluler atau multiseluler, berkembang biak dengan spora, hidupnya bersifat heterotrof, dan dapat juga sebagai parasit atau saprofit. Jamur dapat menguntungkan dan dapat juga merugikan. Perananya dalam makanan antara lain terdapat pada tempe, oncom, tape, keju, yang dapat menguntungkan manusia tetapi ada juga yang merugikan seperti terdapat pada nasi, kue, roti, buah-buahan, dan lain-lain
Tujuan                       :
Mengamati morfologi jamur yang terdapat pada makanan
Alat dan Bahan         :
1.      Mikroskop
2.      Objek glass dan Cover Glass
3.      Jarum Pentul
4.      Pipet tetes
5.      Jamur Nasi
6.      Jamur roti
7.      Jamur Tongkol jagung
8.      Jamur tempe
9.      Aquades steril
Prosedur Kerja         :
1.      Ambil objek glass bersih dan bebas kotoran atau lemak
2.      Ambillah sehelai jamur dari masing-masing bahan pengamatan dengan menggunakan jarum pentul dan letakkan diatas objek glass.
3.      Teteskan dengan setetes aquades pada kaca benda.
4.      Tutup dengan cover glass.
5.      Buatlah label untuk berbagai jenis jamur berbeda
6.      Amati dibawah mikroskop.
7.       Gambarkan hasil pengamatan dan beri keterangannya : nama jamur, Rhizoid, spyrogium? Tangkai spyrogium? Spora? Stolon? Hyfa? Konidiosfor? Konidia? Dan bagian-bagian jamur lainnya.
No
Jamur dari ....
Nama Jamur
Gambar dan Keterangan
1

2

3

4






Tugas dan Pembahasan       :
1.      Mengapa makanan dapat ditumbuhi jamur?
2.      Bagaimana caranya mengatasi orang yang keracunan jamur?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar